Gak banyak reaksi yang teman-teman gue berikan saat
mendengar kata ‘mantan’. Jawaban mereka bermacam-macam dilengkapi dengan ekspresi
mereka yang aneh. Jika di sinetron, mereka akan berkata sekencang-kencangnya
“APAAA !!!!??” kemudian bagian wajah di close-up
dan memasang wajah saat ngeden didalam wc. Jika di film action, mereka akan
mencoba menguasai dunia dan tertawa puas “HUAHAHAHAHA!!!!”. Ekspresi yang
paling sering muncul itu saat di adegan drama, mereka akan mengingat saat-saat
bahagia bersama sang (mantan) pacar, kemudian meraka akan menangis darah, gitu
terus sampek kiamat.
Jawaban yang berbeda ditunjukkan oleh cowok, mereka staycool. Mungkin mereka lebih
mementingkan harga diri daripada nangis didepan sang mantan, meskipun mereka
juga merasakan sakit hati. Dan itu terjadi ke gue beberapa minggu yang lalu.
Entah kenapa gue gak ngerasain hal yang aneh saat putus dengan (mantan) pacar
gue, apakah ini yang biasanya dirasakan saat putus
dengan pasangan ?, ya setidaknya itu yang gue rasain waktu itu. Mungkin aja rasa sayang gue yang sebelumnya udah menghilang dan gak pernah ada lagi buat dia, mungkin yang terbaik adalah putus.
dengan pasangan ?, ya setidaknya itu yang gue rasain waktu itu. Mungkin aja rasa sayang gue yang sebelumnya udah menghilang dan gak pernah ada lagi buat dia, mungkin yang terbaik adalah putus.
Kali ini gue akan membahas tentang mantan gue yang
balas dendam ke gue (apaa!!!?). Mantan gue sekarang ini benci banget sama
gue,gue dituduh sebagai PHP gara-gara udah nyakitin dia. Kisah ini berawal saat
gue putus dengan dia dan beberapa minggu setelah itu udah punya pacar lagi. Gue
juga mikir waktu itu “gue PHP gara-gara apa coba ? lagian kan gue juga udah
putus sama dia dan itupun terjadi karena ulah dia sendiri (yang udah baca
cerita sebelumnya pasti tau). Dia bisa dikatakan ‘sering’ ngejek-ngejek gue dan
mulai menjauhi gue begitu aja, padahal saat putus kita udah sepakat meskipun
kita gak pacaran lagi, kita tetep jadi ‘sahabat’.
Itu yang paling membuat gue semakin aneh, apakah
seorang sahabat yang baik itu semacam ini ? apa dia cemburu waktu gue udah
punya pacar lagi ? apa dia marah ?,, ya pertanyaan yang semestinya gak ada dan
gak perlu untuk gue jawab. Ada beberapa hal yang rutin dia lakukan saat
berdekatan dengan gue, yaitu mengatakan “IYYUUUUHHH....” seakan gue adalah
monster yang menjijikkan tapi disisi lain dia gak pernah bilang permisi tapi
malah nabrak monster yang menjijikkan bagi dia, yaitu gue #uhuk uhuk.... (batuk
stadium 3)
Semua yang udah dia lakukan, meskipun itu
ngejek-ngejek gue,, gue anggap itu hanya sebuah bercandaan seorang ‘mantan’ yang
berlebihan. Gue hanya tertawa, dan seringkali gue balas ejekannya dengan jurus
kentut yang sangat ampuh buat membasmi mantan seperti dia, meskipun
mengeluarkan suara yang tipis tapi bau yang dihasilkan sangat membahayakan
“PIIYYUUUUUTT...”. Selain itu dia juga mengatakan yang keras dan sakit buat
didenger “Bacot ae kamu itu !!!!”, yang gue lakuin waktu itu hanya stay cool dan tertawa kecil seakan-akan
gak terjadi apa-apa (dalam hati : Pengecut Lo !!! Gue udah gak butuh cewek
kayak Lo lagi !!!!).
“Yang lalu biarlah
berlalu, sambut masa depan yang lebih baik. Terus tatap kedepan dan jangan
pernah menengok kebelakang” : itu kata-kata gue buat kali ini.
Okey,, saatnya melupakan mantan gue itu karena gue
udah menemukan pengganti yang jelas lebih baik dari dia (alhamdulillah...).
Tunggu aja cerita-cerita gue selanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar